Zonapapuanews.- Jayapura– Ketua
Gerakan Cinta NKRI (Gercin) Papua, Hendrik Yance Udam mengatakan, Papua telah
Final dalam Pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia, apapun gerakan-gerakan
yang menentang Negara Kesatuan Republik Indonesia Harus dilawan, jika perlu
bisa dilakukan tindakan represif.
Kepada pers kamis/20/9/2018,
Hendrik Yance Udam mengatakan, Khusus untuk di Kabupaten Lanny Jaya, aparat
TNI/Polri harus bisa menangkap kelompok-kelompok separatis sehingga dapat menyadarkan
mereka bahwasanya NKRI itu Harga Mati.
“Saya katakan Papua itu
sudah Final dan bagian dari NKRI. Tidak bisa kita kutak-katik lagi diluar NKRI.
Untuk itu, saya mengajak kepada semua komponen kususnya di Lanny Jaya untuk
melakukan komunikasi dengan Pihak kepolisian dalam hal ini Polda Papua untuk
menangkap orang-orang yang melakukan gerakan-gerakan yang sengaja mengacaukan
Indonesia”. Ungkap Hendrik.
Lanjutnya, Saya
berterima kasih kepada Kapolda Papua, dan semua Anggota TNI/Polri yang sudah
melakukan pendekatan-pendekatan di Lanny Jaya. Kedepannya, saya mengajak supaya
Kapolda menginstruksikan kepada Kapolres - Kapolres yang ada diseluruh Papua
untuk setiap 1 Minggu harus melaksanakan Cofe Morning dengan ketua-ketua DPC
Cinta NKRI dan organisasi-organisasi pro NKRI lainya di setiap Daerah-daerah
sehingga dapat membangun rasa kecintaan generasi muda bangsa terhadap Tanah
Air, Indonesia. (*).
0 komentar:
Posting Komentar