Knpbtimikanews, Jayapura – Jhon Waromi salah satu pejuang
Papua Merdeka yang menyatakan sikap untuk kembali ke Pangkuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) mengungkapkan bahwa petisi yang berjumlah 1,8 juta
jiwa itu tidak benar, Jumat (13/10).
Jhon menambahkan bahwa semua itu hanya spekulasi yang di buat
oleh Benny Wenda supaya mendapat dukungan dari Negara - Negara Pasifik dan
Benny Wenda juga memberikan imbalan kepada Negara Pasifik yang mau mendukung
Papua untuk merdeka.
“Coba kita lihat mana ada masyarakat yang menandatangani
petisi tersebut, saya mantan pejuang papua tidak pernah menandatangani petsi
tersebut dan semua masyarakat Saireri tidak ada yang menandatangani petisi yang
dibuat Benny Wenda,” kata Jhon Waromi.
Hal tersebut membuktikan bahwa banyak masyarakat Papua yang
tidak mendukung petisi tersebut akan tetapi Benny Wenda hanya ingin menjual
tanah Papua ke Negara - Nagara Pasifik dan ingin menambah penderitaan
Masyarakat Papua.
Pemerintah Indonesia sudah begitu banyak melakukan
pembangunan di Papua dan sekarang Papua menjadi Objek Wisata dan disukai banyak
kalangan luar dengan keindahan Papua.
“Saya berharap agar Benny Wenda berikan keterangan terkait
Petisi tersebut dan berharap agar Benny Wenda tidak menjual Masyarakat Papua
untuk kepentingan Pribadi atau Politik yang dilakukannya diluar Negeri,”pungkas
Jhon Waromi.
0 komentar:
Posting Komentar