Zonapapuanews.- Jayapura- Ketua
Kerukunan Antar Umat Beraga Provinsi Papua, Pdt Lipiyus Biniluk,
jumat/18/5/2018, saat ditemui pers menyampaikan bahwa, beredarnya informasi
dimedia sosial bahwa, di masjid At Taubah Pemda I Entrop, (17/5/2018), telah terjadi
penyerangan oleh beberapa orang yang diduga merupakan anggota teroris merupakan
isu Hoax (Bohong) yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Pdt Lipiyus Biniluk
mengatakan bahwa, setalah Ia melakukan kordinasi terkait kasus tersebut,
tenyata bukanlah seperti yang di kobar-kabir oleh orang-orang tidak bertanggung
di media sosial akan tetapi yang sesungguhnya terjadi adalah kesalahpahaman
antara pengurus masjid dengan jamaahnya.
“Ya, saya sudah cek
informasi itu namun yang terjadi tidak seperti yang beredar di media sosial. Ini
merupakan kasus salah paham antara pengurus masjid dan jamaahnya.” Tutur Biniluk.
Pdt Lipiyus Biniluk sedikit
mengulas, kasus tersebut berawal dari salah seorang pengurus Masjid At Taubah yang
datang ke Masjid hendak membersikan
Masjid untuk persiapan buka puasa, namun setelah sampai di Masjid persiapan
buka puasa sudah di gelar oleh jamaah Yayasan Mutiara Ilmu Sunnah tanpa
sepengetahuan dari Ketua pengurus Masjid At Taubah H. Rahman akibatnya
munculnya kesalahpahaman.
Setelah buka puasa
bersama, jamaah Yayasan mutiara ilmu sunnah melaksanakan sholat Magrib bersama
sama dengan jamaah masjid At Taubah.
Terkait dengan itu, Pdt
Lipiyus Biniluk menghimbau kepada seluruh masyarakat papua yang menggunakan
media sosial agar jangan mudah terpengaruh dengan informasi-informasi yang tidak
benar. “Jika ada informasi semacam itu, silahkan menhubungi pihak berwajib dan disana
pasti kita akan mendapatkan informasi yang benar karena informasi Hoax atau
tidak benar, dapat merusak kerukunan kita dan memecah belah persatuan dan
kesatuan kita ditanah papua ini dan juga di negara tercinta kita Republik
Indonsia. ***zpn***
0 komentar:
Posting Komentar