Suarasagunews.com.- Rumah susun waena
(Rusunawa) adalah salah satu bangunan yang dibangun oleh pemerintah untuk
mahasiswa pegunungan agar memudahkan biaya kos/sewa rumah ketika menuntut ilmu
di kota pendidikan abepura/jayapura.
Namun, bangunan tersebut malah dihuni oleh
pelajar dan mahasiswa yang berwatak kriminal serta sebagaian besar dari mereka
adalah aktivis kelompok pemberontak di papua yang biasaya dikenal dengan
sebutan KNPB.
Terkait dengan itu, bertempat di didepan
kantor kelurahan Yabansai Distrik Heram, Kota Jayapura telah terjadi Kasus
Penganiayaan terhadap satu petugas keamanan yang sedang mengejar pelaku
pencurian motor yang berasal dari aktivis KNPB dan bermukim di Rusunawa waena
tersebut.
Saksi mata Yosep Degei saat dimitai keterangan
oleh tim suarasagunews dilapangan mengatakan bahwa, “sekitar pukul 03.00 wit, saya
melihat petugas keamanan mengejar pelaku pencurian motor menuju ke arah waena”.
Lanjut yosep, “pada saat itu secara respon
saya juga ikut mengejar pelaku pencurian tersebut dan tepatnya didepan Kantor
lurah Yabansai Distrik Heram, pelaku bersama teman-temannya sekita
r 15 orang
sudah berdiri di depan pertokoan, dari kejauhan saya melihat aparat keamanan mendekati
Pelaku dan secara tiba-tiba salah satu dari 15 orang tersebut, menghampiri aparat
keamanan dari arah belakang dan langsung membacoknya dengan kampak pada bagian leher
sebelah kiri sehingga mengakibatkan luka sobek pada leher aparat”.
“Saya sebagai masyarakat pegunungan melihat
kejadian tersebut saya menilainya sebagai bentuk pelanggaran HAM yang dilakukan
oleh masyarakat saya yang notabenenya adalah anggota KNPB”, tutur Yosep.
Yosep juga menambahkan bahwa, “Hati saya sedih
setelah melihat kejadian itu, timbul pertanyaan dibenak saya, jika kejadian itu
terjadi pada saya atau salah satu dari anggota KNPB itu, apa yang terjadi, yang
pasti terjadi adalah demo sana-sini minta keadilan”.
“Dengan demikian saya sadar bahwa, tanah papua
ini adalah tanah yang aman dan damai jika kelompok KNPB dan sejenisnya ini dibubarkan
dari bumi cenderawasih ini” ungkap Yosep dengan wajah sedihnya.
Penulis and publish ; suarasagunewsteam
0 komentar:
Posting Komentar