Suarasagunews.com.- Aksi demonstrasi
yang dilakukan oleh KNPB di ibukota jayapura adalah aksi yang tidak datang dari
hati nurani rakyat, ini kegiatan yang hanya sia-sia, rakyat papua dengan
sadar sepenuh hati bahwa mereka merupakan bagian dari Indonesia, rakyat telah di
bohong dan inilah bentuk pembodohan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang
mengatasnamakan knpb, knpb menyeruhkan perjuangan untuk menentukan nasib
sendiri, tetapi tidak mengerti perjuangan kearah mana, yang dibutuhkan rakyat
adalah perjuangan hidup untuk memajukan anak bangsa, sekarang pemerintah
indonesia melalui Pemda papua sudah memberikan kesejahteraan kepada rakyat baik
berupa pendidikan, hidup layak, pembangunan dan masih banyak lagi, hanya
kepentingan sekelompok orang saja yang akibat dari perbuatannya menyusahkan
orang lain yang ingin bekerja dan maju di papua.
Demo yang dilakukan oleh knpb utk mendukung ULMWP menjadi anggota MSG adalah pemanfaatan saja, bukankah dulu pernah knpb mengatakan ULMWP tergabung dalam MSG, sekarang kenapa harus mengajak rakyat untuk berdemo, berarti ini hanya sebuah janji-janji yang dilakukan, sudah berapa lama KNPB mengaku melakukan perjuangan, mana hasilnya, sekian tahun demo yang dilakukan sampai berujung kepada perbuatan anarkis hanya merugikan kami saja.
Issu pepera tahun 1969 tidak diberi hak politik kepada orang papua itu hanya rekayasa yang dilakukan untuk mengacaukan bangsa, sehingga rakyat tidak tenang, tidak sejahterah dll, bahwa pada saat itu kita dimana, dan kita tau apa, saksi perjuangan papua masuk Indonesia adalah suatu fakta adanya.
Knpb selalu meniupkan isu-isu pelanggaran ham yang dilakukan pemerintah, mengaku sebagai mediator dalam menyampaikan aspirasi rakyat, nyatanya aspirasi ini benar dari rakyat atau hanya segelintir orang tertentu yang mengambil keuntungan bagi diri sendiri.
Kami minta jangan ganggu kami yang sudah tenang dan damai di tanah papua yang kami cintai ini, orang tua kami telah menitipkan negeri ini kepada kami untuk menjaganya.
0 komentar:
Posting Komentar