November 09, 2018
0


Zonapapuanews- Lany Jaya- Budiman Kogoya Spd., tokoh masyarakat kabupaten lany Jaya yang juga berprovesi sebagai guru di kabupaten lany jaya, jumat/9/2018, mengatakan, masyarakat kabupaten lany jaya sangat berterima kasih atas kehadiran aparat penegak di kabupaten lany jaya.

“Terima Kasih bapak kapolda, Terimah kasih Polri, terima kasih bapak sekda kabupaten lany jaya”. Demikian dikatakan Budiman Kogoya Spd, didepan Kapolda Papua bersama pejabat pemerintah daerah kabupaten Lany jaya.

Menurut Budiman Kogoya, Aktivitas masyarakat dan proses belajar mengajar di kabupaten lany jaya tetap berjalan normal seperti biasanya walaupun masih ada aksi teror yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) kepada warga masyarakat Kabupaten lany jaya.

Lanjut Budiman, gerakan pengacau keamanan atau yang dikenal dengan singkatan GPK sebut Budiman, selalu ada saja dikabupaten Lany Jaya namun, tempat tinggal mereka selalu berpindah-pindah. Budiman kogoya mencontohkan mereka seperti babi hutan yang tidak punya kandang dan hidupnya hanya berkeliaran.

“Mereka selalu mengancam masyarakat kami, mereka minta rokok, minta uang dan lain-lain. Itu yang selalu mereka lakukan kepada kami masyarakat di daerah ini sehingga kami merasa takut dan dengan keadaan terpaksa kami harus memberi sesuai dengan permintaan mereka. Ini sangat mengacaukan kita”, ungkap Budiman Kogoya.

Budiman kembali menambahkan, jika aparat keamanan pergi dari kabupaten lany jaya, sudah pasti GPK (sebut budiman), pasti akan kembali mengganggu masyarakat lagi. Dengan demikian, budiman meminta agar aparat keamanan tetap mendirikan pos disetiap kampung-kampung di kabupaten lany jaya agar GPK tersebut, jangan lagi mengganggu masyarakat.

“Mereka ini menamakan diri pejuang papua merdeka padahal yang kami lihat dan merasakan, mereka sebenarnya adalah gerakan pengacau keamanan atau GPK. Kadang masyarakat kami diprovokasi sehigga ikut-ikutan dengan tingkah laku mereka. Untuk itu, kami masyarakat kabupaten lany jaya siap membantu aparat keamanan bersama-sama mencari tempat persembunyian mereka (GPK)”, tutup Budiman Kogoya Spd. ***zpn***

0 komentar:

Posting Komentar