Suarasagunews.com- Sembilan
belas (19)
anggota organisasi Papua Meredeka (OPM) di Puncak Jaya Papua Mendatangi Markas Komando Polres
Puncak Jaya untuk menyatakan diri Kembali Ke Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pernyataan ini berlangsung di markas komando Polres Puncak Jaya yang diterima langsung
oleh Kapolres Puncak Jaya AKBP MARSELIS SARIMIN KARRONG,M.Pd. Penyerahan diri
oleh kesembilan belas (19) anggota organisasi Papua Merdeka (OPM) itu, di antar
oleh salah satu anggota DPRD Kabupaten Puncak Jaya.
Di
hadapan forum, Teranus Enumbi salah satu
anggota Organisasi papua Merdeka (OPM) yang menyerahkan diri menyampaikan bahwa
bahwa, Delapan belas (18) teman lainya merasa kecewa dengan kepemimpinan jenderal
Goliat Tabuni yang telah berbohong kepada anak kami. Sebab selama ini Goliat
Tabuni selalu mengatakan bahwa tidak pernah berhubungan dengan pemerintah dan
meminta-minta uang kepada pemerintah akan tetapi nyatanya, jenderal Goliath
Tabuni pernah mengirimkan 2 istri dan anaknya untuk bertemu langsung dengan
Bupati Puncak Jaya, Henok Ibo.
Saya ini yang
menjaga pintu keluar masuk Jenderal Goliat Tabuni dan melindungi dia (Goliat Tabuni) dari
apapun. Tetapi ternyata, jenderal Goliat Tabuni lewat pintu belakang menipu
kami dan meminta makan kepada pemerintah Indonesia ini bagaimanan tuturnya. terbukti
dengan adanya foto 2 istrinya di kediaman Bupati Puncak Jaya. Foto ini diketahui
pada 19 Desember lalu. Apalagi Bapak Bupati juga telah memberi tahu kami bahwa
Goliat Tabuni telah lama membina hubungan dengan dirinya," kata Teranus.
Terinus Enumbi Komandan Peleton OPM Tingginambut, Puncak Jaya saat di Polda Papua mengungkapkan rasa kekecewaannya kepada Kapolda Papua dan sejumlah pejabat pemerintah bahwa kami menyatakan diri bergabung dengan NKRI, karena kami sangat marah dan kecewa atas penipuan yang dilakukan oleh Jenderal Goliath Tabuni kepada kami. Goliath Tabuni berikan kami janji-janji palsu untuk memperkaya dirinya sendiri tetapi nyawa kami menjadi taruhannya.
Terianus
Enumbi berpesan kepada seluruh aktivis papua agar jangan lagi menipu rakyat
papua dengan berbagai macam cara karena rahasia para aktivis papua telah
terbongkar yaitu mengatasnamakan papua merdeka untuk mendapatkan uang dari
pemerintah. Ia juga menambahkan bahwa, kalau memang benci kepada NKRI, tidak
boleh meminta-minta uang kepada NKRI tetapi justru yang terjadi adalah
terbalik.
ini baru ketahuan kalau bicara papua merdeka itu tipu
BalasHapusiya kaka mervi ternyata begitu e dasar orang2 tidak tau kerja jadi begitu
BalasHapuskatanya brjuang untuk papua mertdeka. dibelakang minta-minta uang sama pemerintah. dasar munafik tu orang
BalasHapusdari pada menderita di tengah hutan lebih ikut jejak teman-teman yang sudah serahkan diri. kalu begitu mantap
BalasHapusbuat teman-teman yang sudah menyerahkan diri saya mau bilang kalau kamu itu baik dan patut dihargai
BalasHapusstop tipu rakyat papua untuk kumpul harta. bersama NKRI jaya selalu
BalasHapus